Nature is The Art of God

(sumber : steemit.com)

Menurut Sir Thomas Browne, seorang polimatik Inggris dan penulis berbagai buku mengatakan bahwa alam adalah seni Tuhan. Ya, tentu saja bahwa alam beserta isinya merupakan karya seni Allah dan bahkan telah tercantumkan dalam Surat Al-A’raaf ayat ke-54 yang berbunyi:

“Sesungguhnya Tuhan kami ialah Allah  yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas ‘Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan, dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah, Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.

Bukankah seharusnya kita sebagai ciptaan-Nya menjaga dan melestarikan apa yang telah Dia ciptakan, yaitu alam? Tapi belakangan ini, sering terjadi bencana alam yang sangat merugikan serta menyengsarakan manusia itu sendiri. Bukankah kalian tahu bahwa beberapa bencana alam ini diakibatkan oleh manusia itu sendiri? Ataukah kalian termasuk seperti mereka yang menutup mata dan tidak sadar akan pentingnya menjaga serta melestarikan alam?

Bahkan dalam Al–Qur’an pun disebutkan bahwa kerusakan alam diakibatkan oleh manusia itu sendiri yang berbunyi:

“Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)”

(QS.Al-Rum: 41)

Menjaga lingkungan ataupun melestarikan alam tidak harus melakukan penanaman-penanaman pohon bermeter-meter hingga berhektar-hektar atau membersihkan sungai yang tercemar dan lain sebagainya. Tapi, mulailah menjaga lingkungan dari hal yang terkecil seperti:

  1.  Membuang sampah pada tempatnya.

Kalo kalian lagi males gerak alias mager, simpanlah sampahmu di saku ataupun tas untuk kemudian dibuang ke tempat sampah.

  1.   Recycle barang-barang bekas. (Bukan mantan ya! Uhuk!)

Saat masih di Sekolah Dasar, guru kita mengajarkan bagaimana membuat benda dari barang bekas, kan? Jadi, kenapa kamu gak coba melakukannya lagi?

  1.   Hindari merokok.

Sebagian kaum lelaki biasanya berpikiran “gak keren kalau gak merokok”. Buanglah jauh-jauh paradigma seperti itu. Selain membahayakan kesehatan, merokok juga dapat menyebabkan polusi udara. So, be smart! Berhentilah merokok atau setidaknya hargailah orang lain yang tidak menyukai asap rokok dengan cara tidak merokok di sekitarnya ya..

  1.   Kerja bakti.

Pada zaman now ini, orang-orang seakan melupakan budaya kerja bakti yang telah turun-temurun dilakukan oleh nenek moyang kita. Kerja bakti tidak hanya tentang ‘membersihkan bersama’, namun dapat mempererat silaturahim dengan orang sekitar, sehingga tumbuhlah rasa cinta kepada sesama manusia dan lingkungan. Kampus kita tercinta juga mewadahi kegiatan kerja bakti ini loh, yaitu melalui program Gerakan Pungut Sampah (GPS). Yuk, kita berpartisipasi demi melestarikan budaya lingkungan bersih dan mempererat tali silaturahim antarmahasiswa. FYI, GPS ini dilakukan setiap hari Sabtu pagi, ya. Ehem, gebetan pasti suka calon pasangan yang cinta kebersihan, kan? Siapa tahu ada yang melirik tuh. Hehe

Small act, big impact! Gimana? Mudah bukan? Kalau bukan sekarang, kapan lagi? Jangan tunggu bumi hancur di tangan kita sendiri! Karena alam bukanlah hanya suatu tempat untuk dikunjungi, tapi ia adalah rumah bagi kita..

 

Penulis,

Yulianne Mahesa

Mahasiswa Opini