Awal tahun 2015 majalah Forbes kembali merilis daftar 2000 perusahaan publik terbesar di dunia. Tahun ini daftar perusahaan yang masuk jajaran top di dominasi oleh perusahaan dari negeri tirai bambu menggeser banyak perusahaan top sekelas Toyota, Microsoft, Apple, Samsung, dll.
Dari daftar yang dirilis terdapat industri farmasi yang termasuk di dalamnya. Lima nama perusahaan termasuk dalam daftar 100 besar yaitu :
Peringkat 49
Perusahaan farmasi terbesar di dunia yang merajai pasar obat dalam 2 dasawarsa terakhir, berkantor pusat di Amerika Serikat
Peringkat 52
Perusahaan yang berkantor pusat di Jerman yang dalam beberapa tahun terakhir merilis beberapa obat yang diterima pasar dunia dengan sangat baik
Peringkat 80
Perusahaan yang berkedudukan di Amerika Serikat yang secara penghasil terbesar dibanding perusahaan farmasi lain dalam daftar yaitu sebesar $11,9 milyar
Peringkat 81
Perusahaan berkantor pusat di Swiss yang dalam dekade terakhir berkonsentrasi pada obat kanker berbasis bioteknologi
Peringkat 89
Perusahaan dari Prancis yang tahun ini mampu menerobos dalam 100 besar dunia.
Dalam daftar 200 besar terdapat 2 perusahaan lagi yang masuk dalam daftar yatu : GlaxoSmithKline dari Inggris dan McKesson dari Amerika Serikat.
Masih terdapat 42 perusahaan lain yang termasuk dalam daftar lengkap 2000 perusahaan terbesar, dengan diantaranya terdapat 3 perusahaan India dan 3 perusahaan Cina.
Selain perusahaan farmasi, tercatat 4 perusahaan yang bergerak dalam pemasaran obat termasuk dalam daftar tersebut.
Daftar ini menunjukkan dunia farmasi merupakan salah satu bidang usaha yang sangat besar dan menjanjikan untuk karir. Beberapa perusahaan yang masuk dalam daftar sudah membuka cabang di Indonesia dan layak dijadikan target kerja dan pengembangan karir.
Daftar lengkap dapat dilihat di http://www.forbes.com/global2000/list/#tab:overall
Penulis,