Be Agent of Change for Your Organization

Be Agent of Change for Your Organization

Bandung, 20 Agustus 2017

08.17 WIB

Pernahkah bertanya apa yang kalian lakukan, Wahai aktivis organisasi kampus?

Pada tahap mana kalian berdiri sekarang?

Sedang membangun organisasi, sedang mempertahankan organisasi, sedang mengembangkan organisasi atau mungkin tanpa sadar sedang meruntuhkan organisasi?

Atau mungkin hanya menumpang nama untuk kelak memenuhi curriculum vitae lamaran kerja?

Pertama kali saya menginjakkan kaki di perguruan tinggi, setiap senior yang saya temui mendoktrin saya bahwa saya sedang memasuki KAMPUS PERJUANGAN. Mereka “mencuci otak” saya dengan menanamkan keyakinan bahwa SAYA ADALAH MAHASISWA, AGENT OF CHANGE. How can I be agent of change? Saya hanya berniat berkuliah untuk mendapatkan gelar sarjana, syukur-syukur bisa dapat gelar master atau doktor. Akan tetapi, dua doktrin itu terus terngiang dalam benak ini.

Apa itu KAMPUS PERJUANGAN?

Apa itu AGENT OF CHANGE?

Pada tahun 1998 runtuhnya kekuasaan Presiden Soeharto disebabkan oleh pergerakan mahasiswa. Mahasiswa yang menyadari adanya ketidakseimbangan dalam pemerintahan. Mahasiswa yang menyadari adanya ketidakberesan dalam pemerintahan. Bagaimana mereka bisa menyadari hal sejauh itu? Karena mereka melihat, mereka berpikir, mereka berinisiatif, mereka bertindak, dan pada akhirnya mereka melakukan perubahan. Terjadilah reformasi pada tahun 1998!

Apakah sudah kalian melakukan apa yang sudah mereka lakukan?

Sudahkah kalian melihat apa yang ada di sekitar kalian?

Sudahkah kalian berpikir apa yang terjadi di sekeliling kalian?

Sudahkah kalian berinisiatif untuk melakukan sesuatu?

Sudahkah kalian bertindak untuk melakukan perubahan?

Sudahkah kalian melakukan perubahan?

Janganlah kalian berpikir jauh untuk melihat, berpikir, berinisiatif, dan bertindak untuk pemerintah. Lihatlah dahulu organisasi kalian, pikirkanlah dulu organisasi kalian, berinisiatif terlebih dulu untuk organisasi kalian, bertindaklah dulu untuk organisasi kalian karena segala sesuatu yang besar dimulai dengan hal-hal yang kecil.

Lakukan sesuatu untuk organisasi kalian. Tinggalkan jejak untuk organisasi kalian. Jangan sampai kalian masuk dan kalian keluar dari organisasi, tidak ada bedanya! Tidak ada perubahan baik untuk diri sendiri, orang lain, apalagi organisasi! Lalu untuk apa kalian berorganisasi? Hanya untuk memperluas wawasan atau mencari pengalaman? Jika demikian, jadilah penonton di pinggir lapangan.

Pernah kalian bayangkan jika ada seorang pemain bola masuk lapangan, tapi yang dia lakukan hanya berdiam diri atau hanya ikut lari ke sana kemari mengikuti yang lain tanpa dia melihat, berpikir, berinisitif, bertindak dan melakukan perubahan sehingga gol tercipta?  Kalaupun dia melihat, dia hanya melihat, “oh, seperti ini bermain bola.” Kalaupun dia berpikir, dia hanya berpikir, “oh, cara menggiring bola seperti ini, cara tackle bola seperti itu, cara oper bola begini, dan mencetak gol begitu.”, tapi dia tidak ingin bergerak selain hanya mengikuti teman-temannya. Itu bukan mencari pengalaman, itu hanya ingin tahu.

Sekiranya, apakah itu mengganggu? Sangat mengganggu.

Sekiranya, apakah itu egois? Ya, sangat egois.

Itulah ibarat orang yang masuk organisasi dengan alasan “mencari pengalaman” meski sejatinya itu bukan mencari pengalaman melainkan hanya keingintahuan atau ikut-ikutan tanpa dia meninggalkan jejak kebaikan di organisasi tersebut. Seperti pemain bola yang hanya berdiam diri, atau sekedar ikut lari sana-sini tanpa mau berjuang mencetak goal. Maukah kalian menjadi pemain bola itu? Atau kalianlah saat ini pemain bola itu?

Jika kalian adalah pemain bola itu, BERUBAHLAH!

Kalian tidak akan memiliki pengalaman jika kalian tidak menciptakan sesuatu.

Kalian tidak akan memiliki pengalaman jika kalian tidak mengubah sesuatu.

Lakukan perubahan yang berarti dalam organisasi kalian!

Ciptakan sesuatu yang bermanfaat dalam organisasi kalian!

Jadilah orang yang memiliki inisiatif dalam membangun bagi organisasi kalian! Itulah kenapa mahasiswa dikatakan AGENT OF CHANGE.

Apakah mudah melakukannya? SAMA SEKALI TIDAK! Oleh sebab itu, dikatakan kampus adalah KAMPUS PERJUANGAN. Butuh perjuangan untuk mengubah, butuh perjuangan untuk menciptakan, dan semua itu bermula di tempat yang bernama KAMPUS.

Maka, belajarlah kalian para AGENT OF CHANGE!

Belajarlah melihat, belajarlah berpikir, berlajarlah berinisiatif, belajarlah bertindak!

Tinggalkan jejak kebaikan di organisasi kalian.

Jangan biarkan diri kalian menjadi orang yang antara ada dan tiadanya tidak ada perbedaan!

Jika Allah sudah menempatkan kalian pada suatu posisi berarti Allah percaya kalian mampu pada posisi itu. Jangan kecewakan Allah dengan tidak menjalankannya dengan usaha terbaik. Do the best, let Allah do the rest.

Penulis : Revika Rachmaniar

Cerpen Kampus Opini Uncategorized