Jika sahabat berkunjung ke kota Solo tak ada salahnya untuk menyempatkan diri berkunjung ke kota kecil yang terletak di selatan Surakarta yaitu kota Wonogiri dengan semboyannya” WONOGIRI SUKSES”. Kota Wonogiri ini memiliki beberapa tempat wisata yang tak kalah indahnya dengan tempat-tempat wisata yang sudah familiar baik dikalangan masyarakat Indonesianya sendiri maupun mancanegara. Beberapa tempat wisata yang indah seperti Waduk Gajah Mungkur dan pantai Nampu. Pantai ini memang tidak begitu familiar dikalangan masyarakat yang bukan asli penduduk Wonogiri
karena belum banyaknya pengungjung domestik maupun mancanegara, namun pantai ini dapat dipastikan keasrian dan kebersihannya. Dengan tidak adanya sampah yang berceceran, baik di pasir putih maupun di air laut yang jernih.
Pantai Nampu ini terletak di desa Dirngo, kelurahan Gunturharjo, kecamatan Paranggupito- Wonogiri. Jarak untuk menempuh pantai ini sekitar + 70km atau + 2 jam perjalanan dari pusat kotak wonogiri. Dalam perjalanannya disuguhkan pemandangan bebatuan yang khas serta perbukitan yang hijau yang dipenuhi oleh pepohonan yang rindang sehingga udara disana bersih yang dapat menyegarkan hati dan mata, jauh dari polusi udara. Dengan semua itu tidaklah akan terasa jauhnya perjalanan maupun lama waktu yang di tempuh. Jika sudah mendekati pantai akan tercium aroma pantai dan terdengar suara deburan ombak yang beradu dengan karang – karang putih.
Selain pasirnya yang putih, Nampu juga menawarkan pesona keindahannya serta kealamian yang masih terjaga keasriannya. Inilah maha karya Tuhan yang terdapat di Selatan kota Wonogiri! Pantai Nampu ini masih belum terpegang oleh pemda setempat maka sampai sekarang masih menjadi tanggung jawab warga sekitar pantai, serta untuk menambah pendapatan dari penjualan di pesisir pantai yang menyuguhkan berbagai makan dan es kelapa muda yang dapat diambil langsung dari pohonnya. Meskipun terletak dipelosok dan juga jauh dari hirup piruk kehidupan kota namun disepanjang perjalannya terdapat banyak tempat istirahat yang beberapa menjual makanan khas daerah tersebut.
Bila sahabat ingin berenang sepuasnya perlu untuk diingatkan bahwa arus laut selatan Jawa terkenal dengan gelombang ombak yang tinggi serta belum adanya petugas pantai sehingga di perlukan kehati – hatian pada saat berenang terutama yang belum bisa berenang! Tapi sahabat tak perlu khawatir, disana sahabat dapat memancing disekitar pinggir pantai maupun di atas bebatuan karang namun perlu berhati-hati pula karena bebatuan karang disana sangatlah licin.
Jadi, bawalah perlengkapan mancing yang memadai jika ingin mendapatkan ikan – ikan laut, ubur – ubur kecil, maupun kepiting untuk dijadikan oleh – oleh sebagai hiasan di akuarium. Untuk mendapatkan kesenangan yang tak terbatas itu sahabat hanya perlu membayar Rp. 2000 untuk masuk, namun bila sahabat datang pada pagi hari tidak akan dikenakan biaya masuk dikarenakan tidak ada petugas resmi.
Dengan harga yang sangat ekonomis sahabat juga dapat menikmati sunrise dan sunset dengan jelas. Daripada sahabat penasaran lebih baik sahabat buktikan sendiri keindahan, kealamian dan seasriannya J