Minggu, 25 September 2016. Air adalah salah satu elemen penting dalam kehidupan yang digunakan sebagai kebutuhan sehari-hari seperti minum, mandi, memasak, kebutuhan industri, pertanian, peternakan dan aktivitas lainnya. Akan tetapi lain halnya jika air tersebut datang dengan jumlah berlebih yang akan menyebabkan dampak kerusakan dan kerugian bagi masyarakat disekitarnya. Baru-baru ini bencana banjir melanda masyarakat Kabupaten Garut, Jawa barat. Pemukiman warga setempat yang terkena dampak banjir pada tahun ini terbilang yang paling parah
Tim relawan dari mahasiswa perwakilan dari Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia berangkat ke Garut sebagai bentuk salah satu perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat.
Jalan Rengganis tempat salah satu bencana banjir yang mandapat bantuan. Banjir ini terjadi dalam durasi 2 menit saja dan langsung merusak pemukiman 6 RT. rumah-rumah. Saat itu warga tidak mendengar suara aliran air menyusuri sungai yang merupakan pertanda air mulai naik. Luapan air menghancurkan tanggul yang seharusnya berfungsi untuk melindungi warga jika air sungai meluap. Akan tetapi luapan air begitu besar sehingga tanggul pun hancur dan mengakibatkan rumah-rumah warga sekitar hancur. Setelah 2 menit berlalu rumah wargapun hancur, dan menyisakan sedikit barang-barang yang tersisa serta berlumpur. Dikabarkan ada seorang warga perempuan sudah lanjut usia hilang dan masih dalam pencarian.
Pemerintah, masyarakat sekitar dan masyarakat di luar Garut mengirimkan bantuan untuk daerah yang terkena dampak banjir, sehingga kebutuhan penduduk yang terkena banjir terkucupi. Bantuan tersebar secara merata karena sudah diatur oleh posko-posko setempat. Obat-obatan pun sudah lengkap, bahkan ada layanan kesehatan gratis untuk masyarakat setempat. Kebutuhan air bersih pun tidak begitu sulit karena masih ada sumber air bersih yang terdapat di mushola setempat kejadian banjir. Yang menjadi kendala adalah banyaknya sumbangan berupa bahan baku makanan tapi alat pengolahannya tak memadai atau belum tersedia.